Wajah Asli Fir'Aun Yang Sebenarnya
Setelah 3000 tahun berlalu, akhirnya wajah mumi Tutankhamun terungkap. Kalangan arkeolog mengambil mumi itu dari sarcophagus dan menyimpannya di sebuah peti dengan pengaturan suhu di makamnya di Lembah Para Raja Luxor. Peristiwa itu terjadi 85 tahun setelah makam fir'aun ditemukan oleh petualang Inggris Howard Carter.
Sampai sekarang, hanya 50 orang yang pernah melihat wajah raja bocah yang meninggal lebih dari 3000 tahun lalu. Saat para pakar itu mengangkat fir'aun dari peti jenazahnya mereka menyingkirkan kain putih yang menutupi dia, muncullah wajah berwarna hitam dan tubuhnya.
Langkah itu dilakukan sebagai bagian dari cara melindungi jenazah dia. Arkeolog menyatakan jenazah itu terancam karena panas dan kelembaban di dalam makam itu karena sejumlah besar turis yang berkunjung setiap tahun.
“Golden boy itu memiliki keajaiban dan misteri, oleh karena itu setiap orang dari seluruh dunia datang ke Mesir untuk melihat apa yang dilakukan untuk melindungi golden boy dan semuanya saya yakin datang untuk menyaksikan golden boy,” ujar Kepala Bidang Peninggalan Mesir Zahi Hawass sebelum jenazahnya dipindahkan.
Menurut sejarah
Firaun di masa Nabi Musa adalah Minephtah (1232-1224 SM), putra dari Ramses II.Minephtah, dikenal sebagai raja yang sangat kejam. Dialah yang menentang Nabi Musa dan mengaku sebagai tuhan. Jasad Fir’aun yg mengejar Nabi Musa as & Bani Israel yang masih utuh tersimpan d sbuah muzium di Mesir. Jasad tersebut telah dilakukan satu bedah siasat oleh sekumpulan pakar perubatan dan forensik di antaranya Prof. Dr. Maurice Bucaille. Bedah siasat yang dilakukan di Perancis itu mendapati bahawa itulah jasad Fir’aun yang telah ditenggelami air yang kemudiannya telah diselamatkan oleh Allah Ta’ala seperti yang dinyatakan di dalam al Quran. Tangan kiri firaun ini masih terangat dan tidak dapat dirapatkan ke dada sepertimana biasanya jenazah disempurnakan. Ianya seolah-olah dibuat secara tergesa-gesa atau barangkali juga jenazah ini telah kaku sebelum disempurnakan kerana tenggelam di Laut Merah. Kajian forensik juga mengesahkan bahawa paru-paru firaun ini mengandungi banyak garam.
Firaun di masa Nabi Musa adalah Minephtah (1232-1224 SM), putra dari Ramses II.Minephtah, dikenal sebagai raja yang sangat kejam. Dialah yang menentang Nabi Musa dan mengaku sebagai tuhan. Jasad Fir’aun yg mengejar Nabi Musa as & Bani Israel yang masih utuh tersimpan d sbuah muzium di Mesir. Jasad tersebut telah dilakukan satu bedah siasat oleh sekumpulan pakar perubatan dan forensik di antaranya Prof. Dr. Maurice Bucaille. Bedah siasat yang dilakukan di Perancis itu mendapati bahawa itulah jasad Fir’aun yang telah ditenggelami air yang kemudiannya telah diselamatkan oleh Allah Ta’ala seperti yang dinyatakan di dalam al Quran. Tangan kiri firaun ini masih terangat dan tidak dapat dirapatkan ke dada sepertimana biasanya jenazah disempurnakan. Ianya seolah-olah dibuat secara tergesa-gesa atau barangkali juga jenazah ini telah kaku sebelum disempurnakan kerana tenggelam di Laut Merah. Kajian forensik juga mengesahkan bahawa paru-paru firaun ini mengandungi banyak garam.
0 komentar:
Posting Komentar